Tentang Saya

Biodata
Nama Lengkap:DICKI ANANDA PRATAMA Tempat Lahir:Padang Tanggal Lahir:5 November 2003
-
Interior design Package
-
Building House
-
Reparing of Residentail Roof
-
Renovaion of Commercial Office
-
Make Quality Products
Abstrak
DickiAnandaPratama, NID/NISN: 131213060017190386/0034067064, Judul: Penafsiran Surah Al-Baqarah Ayat126, MAS Diniyah Limo Jurai, Sungai Pua, 2022, 38 hlm.
Karya ilmiah ini membahas masalah penafsiran surah Al-Baqarah ayat 126. Adapun tujuan penulisan karya ilmiah ini adalah untuk mengetahui penafsiran surah Al-Baqarah ayat 126. Proses penulisan karya ilmiah ini menggunakan jenis penelitian kepustakaan (library research), yaitumencari dan membaca buku-buku (literatur) berkaitan dengan permasalahan yang dibahas dalam landasan teori. Penelitian ini menggunakan metode tahlili. Langkah-langkah yang dilakukan dalam penelitian ini, yaitu dengan menelaah beberapa kitab tafsir yang berhubungan dengan pembahasan. Penulis menggunakan beberapa tafsir, diantaranya: Tafsir Al-Azhar, Tafsir Al-Maraghi, Tafsir Al-Misbah, Tafsir Al-Munir, Al-Qurtubu dan kitab tafsir lainnya.
Hasil pembahasan yang dikemukakan dalam karya ilmiah ini, yaitu menurut para mufassir pada surah Al-Baqarah ayat 126, Allah menjelaskankisah Nabi Ibrahim tentang kota Makkah agar Baitul Haram terbebas dari siksaan Allah. Nabi Ibrahim juga berdoa untuk kota Makkahagar diberikan rezeki berupa buah-buahan. Kemudian, Allah mengabulkan permintaan Nabi Ibrahim atas doanya dan Allahmenjauhkan Baitul Haram dari keburukan lalumemberikan kepada orang kafir kesenangan hanya didunia dan akan memberikan tempat terburuk di akhirat dengan azab yang sangat pedih, yaitu dineraka.
Pendahuluan
Latar Belakang Masalah
Al-Quran adalahkalam Allah SWT yang diturunkankepadaNabi Muhammad SAW dandinilaiibadahmembacanya. Didalam Al-Quran jugaterdapatnama-namabaik Allah yang disebutAsmaulHusna.Salah satudaribeberapanama-namabaik Allah SWT yaituAr-Rahmanyang artinyaMahaPengasih.Buktibahwa Allah SWT MahaPengasihadalahdenganmemberinikmatdanrezekikepada orang mukmindan orang kafir.Namun,kenikmatan yang diberikan Allah SWTituberbeda.Kesenangan yang diberikankepada orang kafiradalahkesenangansementara,rezeki yang sedikitmerekaterimadanrasakanselamahidup di dunia,kemudian diakhiratnantimerekamasukneraka,dankesenangan orang mukminmendapatkanberkahdarirezekinya.Sebagaimana yang terdapatdalamfirman Allah surah Al-Baqarahayat 126: وَاِذْ قَالَ اِبْرٰهمُ رَبِّ اجْعَلْ هٰذَا بَلَدًا اٰمِنًا وَّارْزُقْ اَهْلَه مِنَ الثَّمَرٰتِ مَنْ اٰمَنَ مِنْهُمْ بِاللّٰهِ وَالْيَوْمِ الْاٰخِرِۗ قَالَ وَمَنْ كَفَرَ فَاُمَتِّعُه قَلِيْلًا ثُمَّ اَضْطَرُّه اِلٰى عَذَابِ النَّارِ وَبِئْسَ الْمَصِيْر Artinya: “Dan (ingatlah),ketika Ibrahim berdoa,”YaTuhanku,jadikanlah (negeriMekah) ininegeri yang amandanberilahrezekiberupabuah-buahankepadapenduduknya,yaitu diantaramerekaberimankepada Allah danharikemudian, “Dia (Allah) berfirman,”Dan kepada orang yang kafirakanAkuberikesenangansementara,kemudianakanAkupaksadiakedalamazabnerakadanitulahtempatseburuk-buruktempatkembali.”(QS Al-Baqarah[2]:126) Dalam surah Al-BaqarahdiceritakanbahwaNabi Ibrahim ASberdoakepada Allah untuktanahsuciMakkah agar keamanannyadijamindarisegalamacambencana, sepertiseranganmusuh, pertumpahandarah,dankehancuransebagaimana yang telahdialamiumat-umatterdahulu yang disebabkankeingkaranmerekakepada Allah SWT. Nabi Ibrahim jugamendoakan agar diberirezekiberupabuah-buahankepadapenduduknya yang percayakepada Allah SWT danhariakhir.
Rumusan Masalah
